Sesungguhnya ilmu yang disembunyikan akan melaknati pemiliknya

Jumat, 21 November 2008

KINERJA GURU DALAM MENDESAIN PBM

KINERJA GURU DALAM MENDESAIN PBM

1. Kinerja Guru Dalam Mendisain Program Pengajaran.

Mengajar merupakan tugas mengorganisasi dan mengatur jalannya proses belajar mengajar. Oleh karena itu setiap guru perlu membuat persiapan pengajaran atau satuan pelajaran.

Dapat dikemukakan beberapa langkah atau aktivitas yang merupakan perilaku guru di dalam mempersiapkan satuan pelajaran ( satpel ),yaitu sebagai berikut :

1. Mengidentifikasi secara cermat pokok bahasan / sub pokok bahasan yang telah digariskan dalam kurikulum / GBPP untuk dijadikan satuan bahasan yang akan diajarkan.

2. Menentukan kelas satu semester dan alokasi waktu yang akan digunakan dalam mengajarkan satuan bahasan yang telah diidentifikasi.

3. Merumuskan tujuan instruksional umum ( TIU ) atau memindahkan rumusan TIU yang terdapat dalam kurikulum / GBPP ke dalam satuan pelajaran.

4. Merumuskan tujuan instruksional kusus (TIK) sacara spesifik, operasional, jelas, relevan, berdasarkan tujuan instruksional umum ( TIU ).

5. Merinci materi pelajara, yang sidasarkan kepada bahan pengajaran dalam GBPP dan TIK yang hendak di capai.

6. Merencanakan kegiatan belajar menganjar ( KBM ) secara cermat, jelas, tegas, sistematis, logis sesui dengan TIK yang hendak dicapai dan materi pelajaran yang akan disampaikan, yang meliputi strategi / metode dan pokok-pokok kegiatan siswa-guru.

7. Mempersiapkan dan melakukan variasi kegiatan sesui dengan tututan interaksi beljar-mengajar, motivasi dan kebutuhan siswa lainnya.

8. Memilih alat peraga, sumber bahan dari buku dan masyarkat yang didasarkan kepada :

a. tujuan instruksional khusus

b. bahan pengajaran yang akan disajikan

c. kegiatan belajar mengajaran

9. Merancang secara teliti prosedur prosedur penilaian atau evaluasi sesuai dengan tujuan instruktusional khusus ( TIK ) yang hendak dicapai.

10. Menggunakan bahasa yang jelas, mudah dipahami dan ditulis menurut ketentuan yang berlaku ( EYD )

11. Menyusun satuan pelajaran ( satpel ) sesuai dengan bentuk yang dirancang prosedur pengembangan system intruksional ( PPSI ), sebagaimana tertera pada halaman lampiran.

2. Kinerja Guru Dalam Melaksanakan Proses.

Berikut ini akan dikemukakan secara singkat deskripsi, proses belajar mengajar :

1. Model Rob Norris

Pada model ini ada beberapa komponen kemampuan mengajar yang perlu dimiliki oleh seorang guru, yakni :

a. Kualitas-kualitas personaldan professional

b. Persiapan pengajaran

c. Perumusan tujuan pengajaran

d. Penampilan guru dalam mengajar di kelas

e. Penampilan siswa dalam belajar

f. Evaluasi.

2. Model Oregon

Menurut model ini kemampuan mengajar dikelompokkan menjadi lima bagian :

a. Perencanaan dan persiapan mengajar

b. Kemampuan guru dalam mengajar dan kemampuan siswa dalam belajar

c. Kemampuan mengumpulkan dan menggunakan informasi hasil belajar

d. Kemampuan hubungan interpersonal yang meliputi hubungan dengan siswa, supervisor dan guru sejawat

e. Kemampuan hubungan dengan tanggung jawab professional

3. Model Stanford

Model ini membagi kemampuan mengajar dalam lima komponen, tiga dari lima komponen tersebut dapat diobsevasi di kelas meliputi komponen tujuan, komponen guru mengajar, dan komponen evaluasi.

0 Comments:

Post a Comment



  © Free Blogger Templates Selamat Hari Raya Aidilfitri by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP